Sambil menikmati sensasi pulang kampung alias mudik ke kota Santri, iseng-iseng nulis di blog ah..
Kali ini saya akan mencoba menjelaskan beberapa function PHP yang dapat digunakan untuk keperluan manajemen file system. Beberapa di antaranya adalah function untuk mengkopi file, menghapus file, melihat total space atau free space yang ada dalam suatu direktori dan lain-lain.
Mudah-mudahan bermanfaat bagi Anda.
basename()
Function ini digunakan untuk membaca nama file dari suatu path.
Contoh:
<?php
$path = "/home/httpd/html/index.php";
echo basename($path); // menghasilkan 'index.php'
echo basename($path, ".php") // menghasilkan 'index' (menghapus ekstensi .php)
?>
Contoh lain, bila script di bawah ini disimpan dengan nama myscript.php
myscript.php
<?php
echo basename($_SERVER['PHP_SELF'], ".php"); // menghasilkan 'myscript'
?>
copy()
Function ini digunakan untuk mengcopy file.
Contoh:
<?php
$pathAwal = "c:/windows/file.txt";
$pathTujuan = "d:/dataku/file.txt";
copy($pathAwal, $pathTujuan); // mengcopy file dari path awal ke path tujuan
?>
unlink()
Function ini digunakan untuk menghapus file
Contoh:
<?php
$pathFile = "c:/dataku/data.dat";
unlink($pathFile); // menghapus file sesuai yang ada di path file
?>
rmdir()
Function ini digunakan untuk menghapus direktori atau folder
<?php
$pathDirektori = "c:/dataku";
rmdir($pathDirektori); // menghapus folder 'dataku' yang ada di c:/
?>
disk_free_space()
Function ini digunakan untuk membaca jumlah space yang free atau masih kosong dalam suatu direktori disk.
Contoh:
<?php
echo disk_free_space("c:"); // menampilkan jumlah free space yang ada di C: (OS Windows)
echo disk_free_space("/"); // menampilkan jumlah free space yang ada di "/" (OS Linux/Unix)
?>
disk_total_space()
Function ini digunakan untuk membaca total space yang ada dalam suatu direktori disk.
Contoh:
<?php
echo disk_total_space("d:");
echo disk_total_space("/");
?>
file_exists()
Function ini digunakan untuk mengecek keberadaan suatu file atau direktori
<?php
// script ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya file bernama fileku.txt dalam c:/dataku
$pathFile = "c:/dataku/fileku.txt";
if (file_exists($pathFile))
{
echo "File $pathFile ada";
}
else {
echo "File $pathFile tidak ada";
}
?>
filesize()
Function ini digunakan untuk membaca ukuran suatu file (dalam bytes)
Contoh:
<?php
$file = "c:/dataku/data.dat";
echo filesize($file);
?>
fileperms()
Function ini menampilkan permission dari suatu file atau direktori.
Contoh:
<?php
$path = "/home/htdocs/www";
echo substr(sprintf('%o', fileperms($path)), -4); // menampilkan 0755 (nilai chmod)
?>
rename()
Function ini digunakan untuk mengubah nama file atau direktori
Contoh:
<?php
$fileAwal = "c:/data.txt";
$fileBaru = "c:/data2.txt";
rename($fileAwal, $fileBaru); // mengubah nama file data.txt menjadi data2.txt yang berada di c:/
?>
rmdir()
Function ini digunakan untuk menghapus direktori atau folder
Contoh:
<?php
$dirpath = "c:/data/sampah";
rmdir($dirpath); // menghapus folder 'sampah' yang berada di direktori c:/data
?>
readir()
Function ini digunakan untuk membaca isi sebuah direktori.
Contoh:
<?php
// script ini digunakan untuk menampilkan isi dari c:/
if ($handle = opendir("c:/")) {
while (false !== ($file = readdir($handle))) {
echo $file."<br>";
}
closedir($handle);
}
?>
OK deh, demikian beberapa function yang bisa kita gunakan untuk file system processing. Mudah-mudahan bermanfaat bagi Anda penikmat PHP, syukur-syukur ada yang membuat script PHP yang berfungsi sebagai File Manager sendiri 🙂
